Langsung ke konten utama

5 Material Backsplash Kitchen Set. Mana Yang Pas Untuk Dapur Anda?

Bicara tentang kitchen set, salah satu hal yang perlu diperhatikan selain top table adalah backsplash. Backsplash merupakan bagian dinding yang berhadapan langsung dengan meja dapur, tepatnya berada di tengah antara kabinet atas dan bawah. Bagian ini rentan terhadap percikan minyak, bahan makanan, atau noda lainnya.

Agar dapur tetap terlihat bersih dan rapih diperlukan pelapis dinding. Pelapis dinding atau yang biasa disebut backsplash ini memiliki beragam material atau bahan yang bisa digunakan. Yuk kenali dulu apa material backsplash yang tepat untuk dapur Anda.

1. Plat Stainless Steel

backsplash kitchen set

Bagi Anda yang tidak punya banyak waktu untuk membersihkan ruangan tapi ingin tetap terlihat mewah, tak ada salahnya memilih backsplash dengan plat stainless steel. Untuk membersihkannya cukup gunakan lap basah atau cuci dengan cairan deterjen. Hanya saja, plat stainless steel perlu perhatian khusus agar terhindar dari zat-zat yang menyebabkan korosi seperti makanan yang mengandung asam, karena dapat membuat lapisan stainless steel keropos.

2. Kaca

backsplash kaca

Jika Anda memiliki tema dapur minimalis, penggunaan kaca menjadi kombinasi yang tepat. Selain tampak lebih modern, pantulan yang dihasilkan dari backsplash kaca juga dapat menyulap ruangan tampak lebih lega. Tapi material ini harus sering dibersihkan karena mudah terkena noda.

Ada beberapa jenis kaca yang dapat digunakan, seperti kaca sandblast (buram), kaca warna (tinted glass), kaca patri, dan kaca tekstur. Pastikan untuk memilih kaca tempered, sehingga jika sewaktu-waktu pecah, tidak akan membahayakan keselamatan Anda dan keluarga.

3. Keramik/Porselen

backsplash keramik

Material ini paling sering digunakan, baik dalam bentuk keramik kecil, keramik mozaik, maupun keramik mirip bata. Ada beberapa keunggulan mengapa keramik lebih banyak dipilih, yaitu pemasangan lebih gampang, mudah dibersihkan, motifnya bervariasi dan harganya terjangkau.

Motif bervariasi memungkinkan pemiliknya menghadirkan suasana yang berbeda di ruang dapur. Meskipun begitu, material keramik tetap memiliki kelemahan yakni di bagian garis nat (penghubung antar keramik) lebih mudah hitam jika tidak dibersihkan secara rutin.

4. Marmer dan Granit

backsplash kitchen set

Siapa yang tidak tahu bahan yang satu ini? Ya, marmer dan granit merupakan jenis backsplash yang paling mahal. Tak heran, marmer mampu menampilkan kesan mewah dan elegan di dapur Anda. Untuk membersihkannya jangan gunakan deterjen berbusa, cuka atau cairan yang mengandung asam. Gunakan pembersih khusus marmer dengan Ph netral.

Selain itu, marmer dan granit juga memiliki ketebalan 2 cm sehingga awet dan tidak mudah pecah. Biasanya bahan marmer dan granit juga cocok digunakan sebagai alas meja atau top table kitchen set.

5. Cat Dinding

Kebalikan dari marmer, cat dinding adalah material yang paling murah dan terjangkau dibanding material backsplash kitchen set lainnya. Tapi, cat dinding juga sangat mudah terkena noda. Pilih jenis cat yang bisa di-scrub tanpa merusak lapisannya. Bila perlu, gunakan cat khusus eksterior atau cat high-gloss, karena jenis ini lebih mudah dibersihkan.

Jadi, sudah siap memasang backsplash di kitchen set kesayangan Anda? Material backsplash mana yang Anda pilih? Tentunya harus disesuaikan juga dengan kebutuhan ya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bagaimana Membuat Kilau Lantai Marmer Tahan Lama?

Marmer merupakan salah satu jenis lantai yang paling banyak digunakan orang. Tak mengherankan memang. Warna dan motif marmer yang cantik membuatnya menjadi pilihan banyak orang, khususnya oleh kalangan menengah-atas. Guratan-guratan indah membuat jenis lantai satu ini tampak elegan dan mewah. Inilah yang membuat lantai marmer dibanderol dengan harga yang cukup tinggi. Selain indah, lantai marmer juga terkenal dengan perawatannya yang mudah. Meski begitu, Anda juga harus berhati-hati dalam merawatnya, karena jika salah langkah, marmer yang sebelumnya cantik justru bisa menjadi rusak. Lalu, seperti apa sih cara membersihkan lantai marmer yang tepat? Yuk, simak ulasan lengkapnya di bawah ini. Gunakan Detergen dengan pH Netral Agar marmer tidak mudah rusak, gunakan sabun dengan pH netral. Campurkan detergen dengan air yang sudah dipanaskan dan ikuti petunjuk yang sudah diberikan. Hindari penggunaan detergen berkandungan asam yang bisa menggores dan memudarkan kilau mar...

Do & Don’t Dalam Berinvestasi Properti

Investasi properti adalah solusi yang tepat untuk tetap bisa mendapatkan penghasilan saat kita sudah tidak mampu lagi untuk banyak bergerak dan bekerja. Selain harganya selalu mengalami kenaikan, nilainya yang tidak terkikis oleh inflasi juga menjadi keuntungan tersendiri karena dapat mengimbangi inflasi dan pajak yang tabungan kita. Sebenarnya, investasi properti memiliki daya tarik tersendiri yaitu meskipun ekonomi dalam keadaan buruk, berinvestasi di sektor ini akan lebih baik dari pada saham. Apalagi jika Anda memilih properti berupa hunian. Pasalnya, sumber utama dari pembangunan properti ini adalah tanah yang harganya naik setiap tahun. Namun, yang namanya investasi pasti memiliki risiko. Nah, dilansir dari Olympic Residence, berikut adalah beberapa hal yang boleh dan tidak boleh dilakukan saat akan memulai investasi properti . Do: Rencanakan Tujuan Investasi Sebelum memulai investasi properti, sebaiknya tentukan dulu apa yang diharapkan dari Investasi Anda. ...

5 Peluang Bisnis dan Usaha Sampingan Untuk Ibu Rumah Tangga

Kalian seorang ibu rumah tangga? Suka ngerasa bosan ga dengan aktivitas harian yang itu-itu aja? Untuk mengusir rasa bosan tersebut tentunya kalian harus memiliki kegiatan lain. Lalu dengan cara apa? Salah satunya adalah Berbisnis! Mungkin dipikiran kalian terbesit "Berbisnis? Nanti sibuk dong harus keluar rumah dan ga punya waktu buat lihat tumbuh kembang si buah hati". Nah, pemikiran terebut bakal teratasi dengan konsep bisnis yang tentunya bisa dijalani di rumah yang tentunya bisa mengusir rasa bosan kalian dan disisi lain kalian pun akan mendapatkan penghasilan tambahan yang bisa digunakan untuk berbagai keperluan. Tapi, bisnis ibu rumah tangga seperti apa sih kiranya yang tak perlu mengeluarkan banyak modal untuk memulainya? Berikut ini adalah 5 jenis bisnis yang dapat dilakukan oleh para ibu rumah tangga dimana pun yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan selain uang bulanan dari suaminya. 1. Blogging Yap, blogging kenapa tidak untuk menjajal dunia d...